BATULICIN Lapsus – Kabupten Tanah Bumbu Provinsi Kalimantan Selatan siap menuju Smart City. Smart City adalah suatu konsep pengembangan kota yang mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi dengan tujuan untuk meningkatkan pelayanan publik dan kualitas hidup warganya.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfosp) Kabupaten Tanah Bumbu, Al Husain Mardani mengatakan berbagai upaya terus dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu untuk menuju Smart City tersebut.
“Untuk menuju Smart City tersebut, kami sudah melaksanakan Bimtek Penyusunan Master Plan Smart City Tahun 2024,” ujar Al Husain kepada Media Bersujud, Rabu (4/12/2024) di Batulicin.
Bimtek yang kami laksanakan itu, sambung Al Husain telah tertuang dalam Nota Kesepakatan Implementasi Gerakan Menuju Smart City Tahun 2024 yang sudah disepakati dan ditandatangani oleh Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kemkominfo dengan Bupati Tanah Bumbu.
Bimtek ini, untuk menyusun dokumen perencanaan pembangunan dan pengembangan smart city di Kabupaten Tanah Bumbu yang berisi tentang inisiatif-inisiatif program beserta peta jalannya (road map) yang menjadi panduan dan alat bantu bagi pemerintah daerah, tim penggerak dan pendamping, serta entitas lain yang terlibat dalam proses perencanaan, implementasi, monitoring dan evaluasi pengembangan kabupaten berdasarkan konsep Smart City.
Saat itu, Bimtek Penyusunan Master Plan Smart City dan quick win program unggulan Kabupaten Tahun 2024 telah dilaksanakan 4 tahap yang dihadiri oleh semua yang ditunjuk pada SK dewan Smart City dan SK Tim Pelaksana Smart City.
Pada Bimtek itu, jumlah pesertanya pada setiap tahap acara adalah kurang lebih 100 orang, dan didampingi oleh Tenaga Pembimbing dari Kemkominfosp.
Pada Tahap I, kami melaksanakan konsolidasi Tim Penyusun Masterplan Smart City dengan Tim Pelaksana Smart City serta analisis strategis Smart City khususnya pada aspek kesiapan, kesenjangan, SWOT, strategi pembangunan, visi, misi dan sasaran Smart City.
Tahap II membuat perumusan program pembangunan Smart City pada tiap dimensi untuk jangka pendek, menengah dan panjang serta perumusan rencana aksi pembangunan Smart City yang akan dilakukan.
Tahap III melakukan finalisasi peta jalan pembangunan Smart City yang terdiri atas sekumpulan program pembangunan Smart City per dimensi dan juga rencana aksi per bidang serta perumusan program unggulan/Quick Win Smart City.
Tahap IV melakukan finalisasi dan konfirmasi ulang seluruh program serta rencana aksi pembangunan Smart City dan program unggulan/Quick Win, dilanjutkan dengan penutupan dan penandatanganan komitmen bersama.
“Dasar dilaksanakan Bimtek Penyusunan Master Plan Smart City Tahun 2024 adalah karena Pada tahun 2023, Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian mengikuti Asesmen Smart City oleh Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia kepada 53 kabupaten/kota di Indonesia, Kabupaten Tanah Bumbu terpilih dalam 10 besar Kabupaten/Kota yang mendapatkan Pendampingan Bimbingan Teknis Penyusunan Master Plan Kota Cerdas (Smart City) Tahun 2024,” pungkasnya.
